Jumat, 28 Oktober 2016

Melakukan dengan Benar Saja Tidaklah Cukup


"Terkadang dalam hidup melakukan dengan benar saja tidaklah cukup maka lakukanlah yang terbaik dalam kebenaran"


Sebelumnya saya akan menyamakan persepsi terlebih dahulu mengenai arti kata "benar" di dalam konteks tulisan saya ini. Arti kata benar yang saya maksud adalah segala sesuatu yang sesuai dengan aturan ataupun hukum yang berlaku di dalam suatu tempat dan juga sesuai dengan kenyataan yang ada. Untuk lebih memperjelas maksudnya, marilah kita lihat contohnya: batu apabila dilemparkan ke atas pasti akan jatuh ke bawah, hal ini adalah benar karena sesuai dengan hukum alam yang berlaku dan pada kenyataannya adalah seperti itu. sebuah contoh lagi, di negara Indonesia apabila seseorang mengendarai kendaraan di jalan raya harus berada pada ruas kiri jalan, dan pernyataan ini adalah benar karena sesuai dengan aturan atau hukum lalu lintas yang berlaku di negara Indonesia. Tetapi untuk di negara lain mungkin hal di atas tidaklah benar karena berlaku hukum yang berbeda, misalnya saja di Amerika Serikat orang berkendara adalah pada ruas jalan sebelah kanan.

Menjalani hidup ini memanglah harus secara benar, karena apabila kita tidak menjalaninya dengan benar sesuai dengan hukum dan aturan yang ada pastilah akan ada suatu konsekuensi yang akan kita terima atas ketidak benaran tersebut. Walaupun ada kalanya seseorang melakukan pelanggaran dan tidak diketahui oleh pihak yang berwenang, mungkin tidak ada sebuah konsekuensi berupa sanksi atau hukuman yang diterima tetapi pasti akan ada sesuatu yang terasa tidak nyaman/was-was/khawatir di dalam diri sendiri sebagai bentuk konsekuensi atas ketidak benaran yang dilakukan. Hal ini terjadi karena pada dasarnya manusia itu mempunyai kebenaran di dalam hatinya yang biasa disebut dengan hati nurani yang selalu mengontrol kebenaran kita dalam melakukan sesuatu.

Untuk melakukan segala hal dalam hidup kita secara benar bukanlah sesuatu yang mudah, bahkan untuk melakukan atau menjadi benar dalam hal-hal yang kecil saja terkadang banyak sekali rintangan dan godaan yang harus kita hadapi. Walaupun untuk melakukan dengan benar saja sudah tidak mudah, terkadang di dalam kehidupan ini ada juga hal-hal yang tidak cukup hanya dengan melakukannya secara benar saja, tetapi menuntut lebih daripada sekedar benar.

Kalau kita teliti dan cermati kehidupan yang kita jalani sehari-hari, mungkin banyak hal-hal yang harus kita lakukan merupakan sebuah kompetisi, mungkin juga ada hal-hal yang harus dilakukan dengan sebuah batasan waktu yang harus kita tepati, dan mungkin masih banyak lagi hal-hal lain dengan syarat dan kondisi yang berlaku. Melihat kondisi tersebut di atas maka terpikirlah bahwa melakukan dengan benar saja kadang tidaklah cukup untuk memenangkan kompetisi, untuk dapat sesuai dengan batasan waktu yang ada ataupun sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ada dalam hidup ini. Sebagai contoh di dalam melakukan pekerjaan kita di tempat kerja, mungkin kita sudah melakukan dengan benar sesuai prosedur yang ada tetapi karyawan lainpun sudah sama-sam melakukan dengan benar pula. Setiap karyawan pastilah menginginkan penghasilannya bertambah ataupun karirnya meningkat, dan dalam hal ini adalah sebuah kompetisi yang harus dilakukan dan dimenangkan agar apa yang kita inginkan dapat tercapai. Untuk memenangkan sebuah kompetisi pastilah tidak mudah, kita dituntut untuk berbuat lebih daripada yang lain atau menjadi yang terbaik.

Setelah berusaha untuk melakukan secara benar dan melakukan yang terbaik yang mampu dilakukan, apakah kita pasti menjadi pemenang kompetisi yang kita ikuti? Belum tentu, tetapi pada saat kita sudah melakukan secara benar dan yang terbaik yang mampu kita lakukan maka apapun hasil akhir dari kompetisi yang kita ikuti, tidak akan kita rasakan sebuah penyesalan yang mengganggu hidup kita. Sahabat, marilah kita lakukan segala sesuatu dengan sebaik mungkin sesuai dengan kemampuan yang ada dan tentunya juga dalam kebenaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar