Sabtu, 04 Juni 2016

Kemuliaan dan kehancuran seorang laki-laki

"Kemuliaan dan kehancuran seorang laki-laki terletak pada harta, kuasa dan wanita"



Kemuliaan dan kehancuran seorang laki-laki disebabkan oleh 3 hal yang sama, karena segala sesuatu di dunia ini selalu mempunyai dua sisi yang saling berlawanan satu dengan yang lainnya, seperti dua sisi mata uang yang tidak terpisahkan.
Didalam tulisan ini penulis memberikan pengertian dan batasan tentang harta, kuasa dan wanita adalah sebagai berikut:

Harta adalah segala kekayaan yang dimiliki dalam berbagai bentuk yang terlihat secara fisik yang mempunyai nilai dan dapat digunakan dengan mudah untuk melakukan penukaran atau pembelian segala sesuatu yang dibutuhkan.

Kuasa adalah suatu kemampuan atau wewenang atau kekuatan untuk mengatur dan menentukan segala sesuatu didalam  kelompok atau wilayah tertentu dan didalam tulisan ini lebih kearah kuasa yang didapatkan dari suatu pangkat atau jabatan didalam suatu organisasi, misalnya perusahaan ataupun kenegaraan.

Wanita adalah makhluk ciptaan Tuhan yang diciptakan pertama kali dari tulang rusuk sebelah kiri seorang laki-laki dengan tujuan untuk menjadi teman dan menjadi penolong laki-laki. Mengapa Tuhan menciptakan wanita dari tulang rusuk sebelah kiri bukan yang kanan? Mengapa juga bukan tulang kaki ataupun tulang kepala laki-laki? Karena wanita diciptakan bukan untuk ditindas ataupun sebagai pelayan laki-laki, bukan juga untuk berkuasa ataupun untuk mengatur seorang laki-laki. Tetapi wanita diciptakan dari tulang rusuk kiri agar sejajar dengan laki-laki dan dapat menjadi penolongnya, dan juga rusuk kiri dekat dengan jantung (heart) karena wanita diciptakan juga untuk dicintai.

Seperti yang sudah di tulis di atas bahwa segala sesuatu mempunyai dua sisi yang berlawanan dan tidak terpisahkan, demikian pula halnya dengan harta, kuasa dan wanita didalam kehidupan seorang laki-laki.

Didalam hal harta dan kuasa ada dua proses yang dapat menyebabkannya menjadi suatu kemuliaan atau suatu kehancuran.
1. Proses bagaimana memperoleh harta dan kuasa.
2. Proses bagaimana harta dan kuasa tersebut digunakan.

Harta akan menjadi kemuliaan apabila diperoleh dari hasil kerja yang benar/halal dan tanpa merugikan orang lain. Dan biasanya karena diperoleh dengan tidak mudah maka pada saat menggunakannya pasti dengan sebaik-baiknya karena dia menghargai jerih payah dan usaha yang dilakukan untuk memperoleh harta tersebut sehingga dia bisa mulia (bahasa jawanya "mulyo") dimata keluarga dan lingkungannya. Tetapi sebaliknya apabila pada proses memperolehnya dengan cara yang tidak benar dan merugikan orang lain maka didalam tahap inipun sudah dapat menghancurkan kehidupan seorang laki-laki, misalnya saja dengn cara menipu, korupsi, merampok dan lain sebagainya. Dan seandainya pada proses pertama dia berhasil selamat, kebanyakan pada saat penggunaannya tidak benar karena merasa memperolehnya dengan cukup mudah sehingga ada kecenderungan untuk menggunakan harta yang diperoleh dengan seenaknya untuk menuruti keinginan semata dan suatu saat akan tiba waktunya untuk menuai kehancuran baik secara langsung maupun tidak, karena didalam hidup ini berlaku hukum tabur tuai, barang siapa menanam maka ia akan menuainya.

Kekuasaan tidak jauh berbeda dengan hal harta, pada saat didapat dan digunakan dengan benar maka akan menghasilkan pengakuan dan pujian dari banyak orang sehingga namanya akan selalu dikenang dan menjadi sebuah cerita ataupun sejarah yang membanggakan.  Akan tetapi sebaliknya apabila kuasa digunakan secara tidak benar, maka cemoohan, perlawanan dan kesengsaraan serta kehancuran hidup yang akan di dapat.

Sedikit agak berbeda adalah wanita, karena dia adalah manusia sama seperti laki-laki bukan seperti harta dan kuasa yang tidak berjiwa. Wanita sangat besar pengaruhnya dalam kehidupan seorang laki-laki, karena wanita dapat mengubah seorang laki-yang tidak baik menjadi baik dan sebaliknya. Banyak kisah orang-orang yang sukses didalam hidup ini dikarenakan adanya wanita yang hebat dan benar didalam kehidupannya, sehingga ada pernyataan ,"dibalik seorang pria yang sukses pasti ada seorang wanita yang hebat".

Sebaliknya didalam keterpurukan seorang lelaki salah satu faktornya adalah masalah tentang wanita.
Sebuah contoh yang sangat klasik dan terkenal adalah kisah tentang Samson dan Delilah yang mengakibatkan seorang lelaki perkasa dan diberkati Tuhan dengan kekuatan hebatnya harus menanggung kekalahan dan kesengsaraan oleh bangsa Felistin musuhnya.


Sahabat, bersyukurlah dengan segala harta da kuasa yang diberikan kepada kita saat ini, dan pergunakan di dalam kebenaran agar kemulian yang sudah didapat tidak berbalik menjadi suatu kehancuran di kehidupan selanjutnya. Terlebih lagi untuk wanita yang ada dikehidupan kita yang senantiasa menemani, berdoa, berkorban dan menolong kita sepanjang waktu yang sudah dijalani bersama yaitu istri (bagi yang sudah menikah), dan juga ibu kita yang dengan pengorbanan dan kasihnya telah melahirkan, mendidik dan membesarkan kita sampai dengan saatnya kita pergi untuk menjadi kepala keluarga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar